LEGENDA DAN SEJARAH DESA JATILUHUR

LEGENDA DAN SEJARAH DESA JATILUHUR

A.Legenda dan Sejarah Desa

1.Legenda Desa

Pada jaman dahulu Desa Jatiluhur wilayahnya adalahberupa hutan dan rawa rawa. Suatu ketika datang seorang pertapayang sakti dan bijaksana yang bernama Ki Bajang,Ki Bajang denganmembawa tongkat berupa tongkat kayu Jati yang ujung tongkatnyadibungkus semacan kain putih kemudian bersemedi ditengah hutanbelantara, yang paling tinggi diantara daerah lain disekitar(semacam perbukitan)

Tongkat tersebut oleh Ki Bajang kemudian di tancapkantepat didepannya,persemedian/pertapaan tersebut berlangsungsangat lama sampai beliau ditumbuhi rerumputan dan tongkatyang beliau tancapkan ternyata telah tumbuh menjadi pohon yangsangat rindang.

Setelah beliau selesai dari semedinya, beliau mendapatitongkatnya telah berubah menjadi kayu jati yang rindang danakhirnyabeliaumenetapkantempat tersebut sebagaipetilasan/panembahan yang sekarang dikenal dengan JatiBungkus.

Dari hasil semedi tersebut beliau mendapatkan wangsityaitu:

disuruh menetap dan tinggal didaerah tersebut danmengelolanya, wilayah rawa juga disuruh untukmenjaganya yang sekarang keluar mata air yang dikenaldengan nama SITU,sebagai penghidupan warga sekitar agarkelak daerah tersebut menjadi maju,sejahtera,dan luhur,Kemudian Ki Bajang menamai daerah tersebut menjadisebuah Desa yaitu Desa Jatiluhur.

Disuruhmenyelenggarakanselamatandaerahyangsekarang disebut memetri Desa dan mementaskankesenian jawa berupa seni Tayub yang sampai sekarangmasih tetap di lestarikan oleh warga di setiap selasa atauJum'at kliwon di bulan As Syuro.

Dari legenda diatas disimpulkan bahwa Desa Jatiluhursangat menghormati dan menjujung tinggi adat istiadat dan nilainilai luhur yang terkandung didalam sejarah desa tersebut danakan tetap melestarikannya untuk keberlangsungan hidup anakcucu kelak.

Tentang sejarah pembentukan pemerintahan desa,desaJatiluhur sendiri terjadi pada masa pemrintah kolonial Belanda ±pada tahun 1930 yang pada saat itu terpilih dari putra daerah yangantara lain sebagai berikut;

1.Tahun (1930-1945) Martorejo Gosimin sebagaiKepala Desa

2.Tahun(1945-1948) Bpk Katiman Sebagai Kades

3.Tahun(1948-1965) Bpk Karta sentana sebagai Kades

4.Tahun (1965)Pergantian Kepala Desa dibentukkartiker yang menjabat Bp. Sudarto

5.Tahun(1966-1980) Bpk. Sumarto Sebagai Kades

6.Tahun (1981-1988) Bpk. Purwanto sebagai Kadesdan S.Sastrodiharjo sebagai Sekdes

7.Tahun(1989-1998) Bpk Sumono Sebagai Kades

8.Tahun(1999-2010) Sri Nugrawati Sebagai Kades

9.Tahun (2011-2017) Bpk. Ponco Sujatmiko sebagaiKepala Desa

10.Tahun(2018-2019) Bpk. Trim Subagyo sebagaiPenjabat Kepala Desa

11.Tahun (2019-) Bpk.Supriyono sebagai KepalaDesa terpiih

 

2. Sejarah Desa

Yang di maksud dengan sejarah Desa Jatiluhur adalahsemuaperistiwa atau kejadian yang terjadi di Desa JatiluhurKecamatanRowokeleKabupatenKebumen.BerdasarkanMusyawarah Desa Jatiluhur bahwa sejarah desa yang dituangkandalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun2020-2025 adalah mulai tahun 1958.

Berdasarkan dari ketarangan narasumber segala peristiwayang terjadi di Desa Jatiluhur Kecamatan Rowokele KabupatenKebumen mulai Tahun 1958 adalah sebagai berikut:

NO

TAHUN

PERISTIWA BAIK

PERISTIWA BURUK

1

 

1958

 

Pemerintah Desa memberikan jatah konsumsi makanan ke warga

Masyarakat mengkonsumsi gaplek,jagung,ganyok

2

1959

Warga menerima jatah susu delai

Banyak penyakit honorudin pertanian/tanaman padi terserang hama tikus

3

 

1964

 

Atrian pembagian beras tekad, sarden

Padi terserang hama tikus

4

 

1965

 

Pembentukan kepala desa kartiker (Bpk. Sudarto)

PKI meletus

 

5

 

1967

 

Pemilihan kepala Desa,terpilih Bp. Soemarto

 

6

1972

Pemilu

 

7

1977

Pemilu

 

8

 

1981

 

Pemilihan kepala Desa,terpilih Bp.Purwanto

 

9

1982

Pemilu

 

10

1987

Pemilu

 

11

 

1989

 

Pemilihan kepala Desa,terpilih Bp. Sumono

 

12

 

1991

 

KKN UGM pembuatan akta lahir masal

 

13

1992

Pemilu

 

14

1997

Pemilu

 

15

 

1999

 

Pemilihan kepala Desa,terpilih Ibu.Sri Nugrawati

 

16

2002

Pembangunan bendungan rembang

 

17

 

2005

 

Pembangunan jalan aspal Jatiluhur-Wagirpandan

 

18

 

2006

 

Pembangunan Jalan Jatiluhur-Wonoharjo

 

19

 

2007

 

Pemilihan kepala Desa,terpilih Ibu. Sri Nugrawati

 

20

 

2008

 

Rabat beton jalan Rw 01 menuju Kretek

 

21

2009

Jalan Rabat Beton Rt 04-02 Rw 01

 

22

 

2010

 

Pembangunan Saluran Irigasi Margolunyu Lor

Kepala Desa mengundurkan diri

23

 

2011

 

Pemilihan kepala Desa,terpilih Bp. Ponco Sujatmiko

 

24

 

2012

 

Pengukuran obyek Tanah Massal(SISMIOP)

 

25

 

2013

 

Bantuan Pemugaran Rumah Tidak Layak Huni(RTLH) kepada 149 KK

 

26

2014

Lunas PBB

 

27

 

2015

 

Lunas PPB tercepat untuk Desa jatiluhur sepanjang sejarah

 

28

2016

 

Terjadi bencana banjir bandang

29

2017

 

 

30

2018

 

 

31

 

2019

 

Pemilihan Kepala Desa terpilih Bpk. Supriyono sebagai Kepala Desa Jatiluhur masa jabatan 2019-2025

 

 

B. Kondisi Umum Desa

1. Geografis

Secara Geografis dan secara administrative Desa Jatiluhurmerupakan salah satu dari 449 (Empat Ratus Empat PuluhSembilan) Desa dan 11 (sebelas) kelurahan di Kabupaten Kebumen.Desa Jatiluhur mempunyai luas sekitar 166 Ha. Secara Topografisterletak pada ketinggian sekitar 30-87 meter di atas permukaan airlaut,dan dititik koordinat 109.4423 BT/-7.596769 LS. Sebagianwilayah Desa Jatiluhur berupa dataran rendah dan perbukitan.

Posisi Desa Jatiluhur yang terletak pada bagian baratsebelah utara Kabupaten Kebumen. Sebelah barat berbatasandengan Desa Purwodadi Kecamatan Tambak Kabupaten Banyumas.Sebelah timur berbatasan dengan Desa Kretek Kecamatan RowokeleKabupaten Kebumen. Sebelah Utara berbatasan dengan DesaWonoharjo dan Wagirpandan Kecamatan Rowokele KabupatenKebumen. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa BumiagungKecamatan Rowokele Kabupaten Kebumen.

Sebagian lahan di Desa Jatiluhur merupakan lahan kering55% dan Tanah sawah sebesar 45%. Sedangkan peruntukan lahandi Desa Jatiluhur adalah sebagai berikut:

NO

TANAH SAWAH

LUAS

TANAH KERING

LUAS

1.

Sawah Irigasi

74 Ha

 

 

2.

 

 

Tegal/Ladang

12,5 Ha

3.

 

 

Pemukiman

75 Ha

4.

 

 

Lainnya

1,48 Ha

 

Sumber:Profil Desa Tahun 2018.


Download Dokumen Terlampir :